Minggu, 03 November 2013

TUGAS IBD BAB 4



Bab 4
Manusia dan Cinta Kasih
1.     Pengertian cinta kasih
Menurut kamus umum bahasa indonesia karya W.J.S, cinta adalah rasa sangat suka (kepada) atau (rasa) sayang (kepada). Atau rasa sangat kasih/sangat tertarik hatinya. Pengertian kasih adalah perasaan sayang atau cinta atau menaruh belas kasihan. Jadi cinta kasih dapat di artikan sebagai perasaan sayang kepada seseorang yang di sertai dengan menaruh belas kasihan.
 3 unsur cinta yaitu:
·         Keterikatan adalah perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, tidak mau pergi dengan orang lain kecuali dia.
·         Keintiman adalah yaitu adanya kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukkan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi.
·         Kemesraan adalah adanya rasa ingin membelai atau di belai, rasa kangen kalau jauh atau lama tidak bertemu. Adanya ucapan ucapan yg mengungkapkan rasa sayang.

Rasa cinta yang baik adalah jika adanya keseimbangan antara 3 unsur tersebut. Jika salah satu ada yang lebih ataupun sebaliknya, pasti aka nada keretakan dalam cinta tersebut.
Seorang psikolog Amerika, Robert J. Sternberg menyatakan bahwa ada  3 unsur dalam segitiga cinta yaitu :
1)    Komitmen adalah upaya sadar untuk menjaga hubungan.
2)    Keintiman adalah kedekatan emosional, yang melibatkan tingkat kepercayaan yang tinggi antara dua individu
3)    Gairah adalah perasaan romantis, ketertarikan secara fisik dan seksual.
Cinta memiliki tiga tingkatan,yaitu :
  • Cinta tingkat tertinggi adalah cinta kepada Tuhan.
  • Cinta tingkat menengah adalah cinta kepada orangtua, anak, saudara, istri atau suami dan kerabat.
  • Cinta tingkat terendah adalah cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal.
Namun ada juga 3 tingkatan menurut Kangzain, yaitu :
  • Cinta berbasis Shodr (lapisan hati luar)
Ciri-cirinya adalah perasaan mudah gelisah, kecenderungan yang ada adalah untuk memiliki bukan untuk memberi. Cinta ini lebih ke cinta akan hal-hal duniawi
  • Cinta berbasis Qolbu (lapisan hati tengah)
Ciri-cirinya adalah perasaan kadang gelisah tapi kadang tenang bahagia. Cinta tingkat ini tidak menentu, terkadang cinta akan dunia kadang juga cintanya lebih besar kepada Tuhan.
  • Cinta berbasis Fuad (lapisan hati dalam)
Inilah cinta yang sejati, sangat dalam dan yang melupakan (dunia). Cinta tingkat ini sudah seutuhnya hanya cinta kepada Tuhan.

2.     Kasih sayang

Kasih sayang adalah satu istilah yang konotatif, dan tidak denotatif. Akan tetapi ia tidak akan muncul dan berkembang tanpa adanya kehendak sesuatu pihak yang memberikannya. Sebelum kita memberi kasih sayang kepada orang lain, sayangilah diri anda sendiri terlebih dahulu dengan mencerminkan akhlak dan moral yang baik.
Kasih sayang ini sadar atau tidak, menuntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka masing-masing pihak sehingga antar keduannya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.

→  Macam-macam kasih sayang orang tua terhadap anaknya
    1. Orang tua bersifat aktif, anak bersifat pasif
Dalam hal ini orang tua memberikan kasih sayang baik berupa moral-materil dengan sebanyak banyaknya dan sang anak menerima saja, mengiyakan tanpa memberikan respon.
    2. Orang tua bersifat pasif, anak bersifat aktif
Dalam hal ini si anak memberikan kasih sayang yang berlebihan kepada orang tuanya,kasih sayang ini diberikan secara sepihak, namun orang tua mendiamkan saja tingkah laku si anak dan tidak memberikan perhatian sedikitpun kepada si anak.
    3. Orang tua bersifat pasif, anak bersifat pasif
Disini masing-masing membawa hidupnya tingkah lakunya sendiri-sendiri,tidak ada perhatian dan kasih sayang satu sama lain.
    4. Orang tua bersifat aktif, anak bersifat aktif
Dalam hal ini orang  tua dan anak saling memberikan kasih sayang satu sama lain,sehingga hubungan antara keduanya sangat baik, saling menghargai,saling mencintai dan saling membutuhkan.
contoh kasih sayang menurut saya adalah ketika orang tua yang rela melakukan apa pun untuk anaknya agar anaknya mendapat pendidikan yang layak, makanan yang bergizi, memberikan fasilitas, dan perhatian lebih kepada anaknya.

3.     Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab.kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga.  Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang yang mendalam.

Puisi tentang kemesraan:
Seperti saat mendengar merdunya deburan ombak
Seperti saat melihat indahnya matahari terbenam
Seperti merasakan lembutnya pasir pantai
Seperti lembutnya hembusan angin pantai
Seperti itulah gambaran indahnya saat bersamamu
Saat kita berdua.........
Di kelilingi oleh indahnya dunia
Tidak ada yang bisa memisakkan kita
Cinta kita abadi....................
Tak lekang oleh waktu.................



Sumber referensi:
Buku IBD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar