NAMA : AMELIA FITRI ZUHRIAH
KELAS: 3EA27
NPM : 10213784
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pengertian Pasar. Pasar adalah tempat bertemunya pembeli dan penjualuntuk
melakukan transaksi jual beli barang atau jasa. Menurut ilmu
ekonomi, pasar berkaitan dengan kegiatannya bukan tempatnya. Ciri khas sebuah pasaradalah
adanya kegiatan transaksi atau jual beli. Para konsumen datang ke pasaruntuk
berbelanja dengan membawa uang untuk membayar harganya.Pasar memiliki
sekurang-kurangnya tiga fungsi utama, yaitu fungsidistribusi, fungsi
pembentukan harga, dan fungsi promosi. Sebagai fungsidistribusi, pasar berperan
sebagai penyalur barang dan jasa dari produsen kekonsumen melalui transaksi
jual beli. Sebagai fungsi pembentukan harga, di pasar penjual yang melakukan
permintaan atas barang yang dibutuhkan. Sebagai
fungsi promosi, pasar juga dapat digunakan untuk memperkenalkan produk baru dari produsen
kepada calon konsumennya.B.
B. RUMUSAN MASALAH
Permasalahan
yang akan kami bahas yaitu :Kekurangan dan kelebihan fasilitas pasar, jenis
pasar, serta perbandingan pasarmodern dan tradisional.
C. TUJUAN
Tujuan
penulisan laporan observasi ini adalah untuk mengetahui :Kekurangan dan
kelebihan fasilitas pasar,jenis pasar serta perbandingan pasarmodern dan
tradisionalD.
METODE
PENELITIAN
-Teknik
survei
-Teknik
wawancara
-Teknik
mengunmjungi situs situs web
BAB II
ISI
A. PENGERTIAN
PASAR
Pasar adalah tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukantransaksi
jual beli barang atau jasa. Menurut ilmu ekonomi, pasar berkaitandengan
kegiatannya bukan tempatnya.
B. JENIS-JENIS
PASAR
a. Jenis-jenis pasar menurut fisiknya
·
Pasar
konkret (pasar nyata) adalah tempat pertemuan antara pembeli dan penjual melakukan transaksi secara langsung. Barang yangdiperjualbelikan
juga tersedia di pasar. Contohnya, pasar sayuran, buah- buahan, dan pasar
tradisional.
·
Pasar
abstrak (pasar tidak nyata) adalah terjadinya transaksi antara penjualdan
pembeli hanya melalui telepon, internet, dan lain-lain berdasarkancontoh
barang. Contohnya telemarket dan pasar modal.
b. Jenis-jenis pasar menurut waktunya
·
Pasar
harian adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung setiap hari dansebagian
barang yang diperjualbelikan adalah barang kebutuhan sehari-hari.
·
Pasar
mingguan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung seminggusekali. Biasanya
terdapat di daerah yang belum padat penduduk dan lokasi pemukimannya masih
berjauhan.
·
Pasar
bulanan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung sebulan sekali.Biasanya
barang yang diperjualbelikan barang yang akan dijual kembali(agen/grosir).
·
Pasar
tahunan adalah pasar yang aktivitasnya berlangsung setahun sekali,misalnya PRJ
(Pasar Raya Jakarta).
c. Jenis-jenis pasar menurut barang yang
diperjualbelikan
·
Pasar
barang konsumsi adalah pasar yang memperjualbelikan barang- barang
konsumsi untuk memenuhi kebutuhan manusia.
·
Pasar
sumber daya produksi adalah pasar yang memperjualbelikan faktor-faktor
produksi, seperti tenaga kerja, tenaga ahli, mesin-mesin, dan tanah
d. Jenis-jenis
pasar menurut luas kegiatannya
·
Pasar setempat adalah pasar yang penjual dan
pembelinya hanya penduduk setempat.
·
Pasar daerah atau pasar lokal adalah pasar di setiap
daerah yangmemperjualbelikan barang-barang yang diperlukan penduduk
derahtersebut. Contohnya Pasar Gede di Solo.
·
Pasar Nasional adalah pasar yang melakukan transaksi
jual beli barangmencakup satu negara contohnya pasar senen.
·
Pasar Internasional adalah pasar yang melakukan
transaksi jual beli barang-barang keperluan masyarakat internasional. Contohnya pasar kopidi
Santos (Brasil).
e. Jenis-jenis
pasar menurut Bentuknya
·
Pasar persaingan sempurna (terorganisir)
·
Pasar persaingan tidak sempurna
·
Jenis-jenis pasar menurut sifat pembentukan harga
·
Pasar persaingan adalah pasar yang pembentukan harga
ditentukan oleh persaingan antara permintaan dan penawaran.
·
Pasar monopoli adalah pasar yang penjual suatu barang
di pasar hanyasatu orang. Contohnya PT Kereta Api Indonesia.
·
Pasar duopoli adalah pasar yang penjualnya hanya dua
orang danmenguasai penawaran suatu barang dan mengendalikan harga barang.
·
Pasar oligopoli adalah pasar yang di dalamnya terdapat
beberapa penjualdengan dipimpin oleh salah satu dari penjual tersebut
mengendalikantingkat harga barang. Contohnya perusahaan otomotif Astra
Indonesia.
·
Pasar monopsoni adalah pasar yang pembentukan harga
barangnyadikendalikan oleh satu orang atau sekelompok pembeli.
·
Pasar duopsoni adalah pasar pembentukan harga
barangnya dikendalikanoleh dua orang atau dua kelompok pembeli.
·
Pasar oligopsoni adalah pasar yang pembentukan harga
barangnyadikendalikan oleh beberapa orang atau beberapa kelompok pembeli.
C. PERBANDINGAN PASAR
Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli
sertaditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan
biasanyaada proses tawar-menawar yang terjadi. Kebanyakan menjual kebutuhan
sehari-hari seperti bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran,
telur,daging, kain, pakaian, barang elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu,
ada pulayang menjual kue-kue dan barang-barang lainnya. Pasar seperti ini masih
banyakditemukan di Indonesia, dan umumnya terletak dekat kawasan perumahan
dan perkampungan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar. Sisi
negatif dari pasar tradisional adalah keadaannya yang cenderung kotor dan kumuh sehingga banyak orang yang segan berbelanja disana. Beberapa pasar tradisional yang
“legendaris”
antara lain adalah pasar Beringharjo di Jogja, pasar Klewer di Solo,
pasar Johar di Semarang. Pasar tradisional di seluruh Indonesia terus mencoba
bertahan
menghadapi “serangan” dari pasar modern.
Secara
sederhana, definisi pasar selalu dibatasi oleh anggapan yangmenyatakan antara
oembeli dan pejual harus bertemu secara langsung untukmengadakan interaksi jual
beli. Namun, pengertian tersebut tidaklah sepenuhnya benar karena seiring
kemajuan teknologi, internet, atau malah hanya dengan surat.Pembeli dan penjual
tidak bertemu secara langsung, mereka dapat saja berada ditempat yang berbeda
atau berjauhan. Artinya, dalam proses pembentukan pasar,hanya dibutuhkan adanya
penjual, pembeli, dan barang yang diperjualbelikanserta adanya kesepakatan
antara penjual dan pembeli. Contoh pasar yaitu pasartradisional dan pasar
modern.Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli
sertaditandai dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung dan
biasanyaada proses tawar-menawar yang terjadi. Kebanyakan menjual kebutuhan
sehari-hari seperti bahan-bahan makanan berupa ikan, buah, sayur-sayuran,
telur,daging, kain, pakaian, barang elektronik, jasa dan lain-lain. Selain itu,
ada pulayang menjual kue-kue dan barang-barang lainnya. Pasar seperti ini masih
banyakditemukan di Indonesia, dan umumnya terletak dekat kawasan perumahan
dan perkampungan agar memudahkan pembeli untuk mencapai pasar.
Sisi negatif dari pasar tradisional adalah keadaannya yang cenderung kotor dan kumuh
sehingga banyak orang yang segan berbelanja disana. Beberapa pasar
tradisional yang
“legendaris” antara lain adalah pasar Beringharjo di Jogja, pasar Klewer di
Solo,
pasar Johar di Semarang. Pasar tradisional di seluruh Indonesia terus mencoba
bertahan
menghadapi “serangan” dari pasar modern.
Pasar
merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli tidak bertransakasi secara langsung melainkan pembeli melihat label harga yangtercantum
dalam barang (barcode), berada dalam bangunan dan pelayanannyadilakukan secara
mandiri (swalayan) atau dilayani oleh pramuniaga. Barang- barang yang dijual, selain bahan makanan makanan seperti; buah, sayuran,daging;
sebagian besar barang lainnya yang dijual adalah barang yang
dapat bertahan lama, seperti piring, gelas, pisau, kipas, dan lain-lain. Berbeda dengan pasar tradisional yg identik dengan lingkungannya yang kotor, pasar modern justru
kebalikannya. Maka dari itu, masyarakat sekarang cenderung memilih pasarmodern
sebagai tempat belanja guna memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contohdari pasar
modern adalah pasar swalayan, hypermarket, supermarket, danminimarket.D.
FASILITAS
PASAR
-Toilet
-Tempat
parkir
-Lapak
Keluhan
konsumen terhadap fasilitas di pasar tradisional
a. Keluhan
bagi pedagang itu sendiri
1). Menurut bapak Minarji
Menurutnya
fasilitas di pasar ini,tempatnya kurang luas dan kurangterjamin.Sehingga dalam
hal transaksinya pun kurang maksimal.
2). Menurut Ibu Turminah
Menurutnya
fasilitas di pasar ini kurang terjamin, sebab pagarnya punmasih terbuat dari
kayu. Lantainya pun masih di lapisi semen. Seandainya pagar itu terbuat
dari tembok, lantainya layak, kondisinya bersih, mungkinkonsumen akan
merasa nyaman.
b.Keluhan
bagi pembeli itu sendiri
1).Menurut Ibu Dian
Menurutnya
fasilitas di pasar ini kurang efektif sebab di pasar ini parakonsumen harus
naik turun untuk membeli barang yang mereka inginkan.Apabila tempat di pasar
tersebut tidak nak turun apalagi jaraknya cukup jauh. Dan menurutnya jika jalannya lurus dan datar, itu akan membuatmereka
lebih mudah mencari segala sesuatunya dengan mudah.
2)Menurut Bapak Yudianto
Menurutnya,
pasar ini fasilitas di bagian tempat parkirnya kurang luas, bahkan parkirnya pun tidak teratur, banyak yang parkir di pinggir jalansehingga
masuk keluarnya kendaraan terhambat.
BAB III
KESIMPULAN
Setelah kami
melakukan observasi di berbagai pasar tentang kekurangan dankelebihan fasilitas
pasar serta jenisnya dan perbedaan pasar modern dan tradisionalsebagian besar
mereka berpendapat bahwa fasilitas di pasar ini sebagian belumterpenuhi dan
masih kurang terjamin. Selain tempatnya yang tidak efektif, parkirannya
tidak teratur pasarnya pun masih sangat sederhana
Sumber referensi : http://www.academia.edu/8727846/Tugas_laporan_observasi_pasar